Pada bulan
agustus 2013 yang lalu, saya dan keluarga saya pergi ke Kota Malang. Awalnya kami
hanya berniat untuk menghadiri acara pernikahan dari saudara saya tapi karena
kami masih punya banyak waktu kami pun berniat untuk pergi ke Gunung Bromo keesokan harinya.
Sebenarnya kami
tidak benar-benar tinggal di Kota Malang-nya tapi di Kota Wisata Batu, karena
saudara saya memiliki rumah disana. Kami pun beristirahat karena pada malam
harinya kami harus berangkat dari Kota Wisata Batu ke Gunung Bromo.
Sekitar jam
1-an malam kami sudah dijemput oleh mobil yang telah kami sewa dengan supirnya.
Kami membayar sekitar 400 ribuan untuk pulang pergi. Perjalanan cukup jauh saya
sempat tertidur beberapa kali karena hawanya yang begitu dingin disana, tidak
seperti di Jakarta yang panas sekali setiap harinya.
2 jam kami
diperjalanan dan sekitar jam 3-an kami sampai di tempat untuk menyewa Mobil
Jeep, karena tidak sembarang orang bisa menggunakan mobilnya sampai ke Gunung
Bromo, mungkin karena jalannya yang berkelok-kelok. Harga untuk menyewa 1 Jeep
400 ribu untuk 6 orang, tapi karena kami 10 orang ( 1 orangnya lagi masih anak
kecil) jadi kami hanya menyewa 1 Jeep tapi kami dikenai harga sebesar 800 ribu.
Memang harga yang tidak murah tapi semuanya akan terbayar saat kita sampai
disana nanti.
Perjalanan dari
Jeep untuk melihat sunrise cukup lama
juga, mungkin hampir 1 jam kita melewati jalan yang berkelok-kelok. Dan akhirnya
kami berhenti untuk melihat sunrise
tapi kami harus ketempat yang lebih tinggi agar bisa melihat keindahannya
dengan jelas.
Saat sampai
diatas puncak hawanya sangat dingin, walaupun sudah memakai jaket yang tebal
tapi tetap saja hawa dinginnya menusuk-nusuk. Hampir setengah jam kami di
puncak untuk melihat sunrise sebelum
kami kembali lagi ke Jeep untuk ke tempat selanjutnya.
Kami pergi
ke beberapa tempat yang ada di Gunung Bromo, seperti Pasir Berbisik, Bukit
Teletubies, dan Kawah Bromo. Tidak ada tempat yang tidak bagus disana, semua pemandangannya terlihat begitu berbeda dari yang saya sering lihat, mungkin
karena saya jarang berlibur dan selalu di kota. Pengalaman jalan-jalan ini pun
menjadi moment yang tak terlupakan buat saya.
0 Komentar